Popular Post

Posted by : WEh Cooperation Saturday, October 8, 2011

ASUS Rampage III Extreme

Motherboard adalah papan PCB terpenting dalam sebuah PC karena papan inilah yang menghubungkan semua perangkat seperti Graphic Card, Processor, RAM, hingga mouse dan keyboard. Pada gambar diatas, saya mencontohkan Motherboard seri ROG dari ASUS. Ini adalah Motherboard gaming, jadi wajar saja ukurannya sangat besar dan terlihat sangat penuh. Apa sajakah komponen-komponen didalamnya ? Saya akan memperkenalkan satu persatu.

1. Socket Processor
Disinlah  tempat Processor dipasang. Pada sisinya ada semacam kunci yang harus dibuka jika akan memasang Processor. Sekarang Socket ini terdiri dari beberapa jenis. Kedua kubu Processor, INTEL dan AMD mempunyai socket yang berbeda-beda, diantaranya :

INTEL
  • Socket LGA 775 : Intel Pentium 4, Intel Celeron,, Intel Core 2 Duo, Intel Core 2 Quad
  • Socket 1155 : Intel Sandy Bridge
  • Socket 1156 : Intel Core i3, Intel Core i5, Intel Core i7
  • Socket 1366 : Intel Core i7 Extreme
  • Socket LGA 2011 : Intel Sandy Bridge Extreme

AMD
  • Socket AM2 : AMD Athlon 64, AMD Athlon x2
  • Socket AM2+ : AMD Phenom, AMD Phenom II
  • Socket AM3 : AMD Phenom II, AMD Athlon II
  • Socket F1 : AMD Llano
Contoh diatas hanya beberapa (yang paling terkenal saat ini) dari sekian banyak socket Processor yang ada.

2. Mosfet
Bagian ini berfungsi untuk mensuplai daya untuk processor. Bagian ini cukup panas sehingga memerlukan heatsink.


* Informasi Tambahan
Untuk mensuplai daya, CPU / Processor menggunakan VRM (Voltage Regulator Module). VRM ini terdiri dari beberapa Phase. 1 Phase terdiri dari 2 Mosfet (1 Hi-MOS dan 1 Low-MOS), 1 Choke, dan 1 Kapasitor. Mosfet berfungsi seperti saklar yang membuka (Hi-MOS) / menutup (Low-MOS) jalur tegangan listrik yang akan masuk ke CPU. Choke berfngsi untuk menyimpan tegangan dan Kapasitor berfungsi untuk menyalurkan tegangan. Pada umumya, semakin banyak Phase pada VRM pada sebuah motherboard, semakin stabil pula motherboard itu.

Cara kerjanya adalah :

  • Ketika CPU membutuhkan daya, Hi-MOS "membuka" jalur untuk tegangan, sehingga tegangan masuk ke Choke, selanjutnya Choke mengumpulkan tegangan tersebut kemudian menyalurkannya ke Kapasitor yang kemudian menyalurkannya ke CPU.
  • Ketika CPU kelebihan daya, Hi-Mos "menutup" jalur, sehingga tidak ada tegangan yang masuk, kemudian tegangan dari CPU disalurakan ke Kapasitor, lalu. ke Choke. Choke kemudian menyalurkan ke Low-MOS yang sekarang "terbuka" untuk membiarkan tegangan keluar.



3. Northbridge Chipset
Chipset ini terletak tepat disebelah Processor. Tugasnya adalah mengatur Slot PCIe yang digunakan oleh Graphic Card. Ada banyak produsen yang memiliki Chipset-nya sendiri-sendiri. Berikut diantaranya :

INTEL
  • Intel X58 : Socket 1366
  • Intel Z68 : Socket 1155
  • Intel P67 : Socket 1155
AMD
  • AMD 990X : Socket AM3+
  • AMD 790GX : Socket AM3
  • AMD 880G : Socket AM3
nVidia
  • nVidia nForce 590 SLI Intel Edition : Socket LGA 775
  • nVidia nForce 980a SLI : Socket AM2+
  • nVidia nForce 780a SLI : Socket AM2+
Penempatan Chipset ini disesuaikan dengan socket Processor yang digunakan. nVidia juga memproduksi Chipset, tapi karena mereka tidak memproduksi Motherboard, Chipset buatannya dipakai oleh INTEL dan AMD.

4. Southbridge Chipset
Chipset ini terletak tepat dibawah Expansion Slot. Kegunaan dari Chipset ini adalah untuk mengatur I/O (Input/Output) Motherboard seperti USB, SATA (digunakan oleh Harddisk), dan PATA. Chipset ini dipasang berpasangan dengan Northbridge Chipset. Berikut contohnya :

5. Slot RAM
Disinilah RAM kita berada. Pada contoh gambar yang saya berikan, ada 6 slot RAM. Banyaknya slot ditentukan dari jenis socket Processor. Misalnya socket 1366 milik INTEL mempunyai 6 slot dan socket 1155 memiliki 4 slot. Bahkan Processor masa depan, INTEL Sandy Bridge Extreme akan memiliki 8 slot RAM. Sekarang, Motherboard memiliki slot RAM DDR3, untuk Motherboard lama, mungkin bisa DDR2 atau DDR. Slot ini dapat memuat RAM dengan kapasitas tertentu, umumnya Motherboard keluaran terbaru mampu menampung hingga 32GB, tapi ada juga yang 24GB bahkan sampai 48GB. Selain itu, slot ini berjalan dengan batasan kecepatan tertentu seperti DDR3 2200 Hz(O.C.), 2133 Hz(O.C.), 2000 Hz(O.C.), 1800 Hz(O.C.), 1600 Hz, 1333 Hz, dan 1066 Hz. Masalah ini akan dibahas dalam posting tentang RAM.

6. Expansion Slot
Expansion Slot berguna sebagai tempat untuk Graphic Card, Sound Card, dan berbagai komponen lainnya dengan embel-embel "card". Expansion Card sekarang memiliki 3 jenis berikut :

  • PCI
PCI merupakan singkatan dari Peripheral Component Interconnect. Konektor ini digunakan pada Motherboard - motherboard lama. Walaupun begitu, slot ini masih ada pada Motherboard terbaru untuk berjaga-jaga jika ada komponen yang masih menggunakannya.
  • PCI Express (PCIe)
PCI Express adalah pengembangan lanjutan dari PCI. Sekarang, pengembangan slot ini sudah mencapai generasi ke 3 (PCIe 3.0). Konektor ini memiliki 4 ukuran kecepatan seperti berikut ini :

4 kecepatan PCI Express
Dapat dilihat pada gambar diatas, PCIe terdiri dari 4 ukuran yang masing-masing memiliki kecepatannya sendiri. Pada Motherboard, umumnya yang digunakan beberapa PCIe 2.0 x16 dan satu atau dua PCIe 2.0 x1. Walaupun berupa PCIe x16, slot ini kecepatannya bisa diubah menjadi x8 atau x4 tergantung konfigurasi yang digunakan. Misalnya, 2 slot akan digunakan untuk 2 Graphic Card dalam konfigurasi SLI / CrossFireX, maka kecepatan masing-masing slot akan berubah menjadi x8 karena secara teknis 1 slot = x16, jika 2 slot maka x16 dibagi 2 = x8. Para produsen motherboard pun terus berlomba-lomba menggandakan kecepatan dalam konfigurasi ini sehingga bisa menjadi x16 untuk kedua slot. Konfigurasi ini biasa disebut Dual x16 atau x16, x16. Contoh konfigurasi yang lain adalah x16, x8, x8 (3-Way SLI / 3-Way CrossFireX) dan Quad x8 atau x8, x8, x8, x8 (4-Way SLI / 4-Way CrossFireX). Konfigurasi tersebut berbeda-beda tergantung produsen dan seri Motherboard.
  • AGP
Slot ini hanya ada pada Motherboard lama. PCIe sudah menggantikannya, tetapi sekarang masih banyak Graphic Card yang dijual menggunakan konektor ini.

7. Port SATA
Port ini adalah tempat untuk menancapkan kabel SATA. Kabel SATA adalah kabel yang menghubungkan Motherboard dengan Harddisk atau Optical Drive.

{ 1 komentar... read them below or add one }

- Copyright ©

XTREME RIG (under construction)
- Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -